Jumlah Golput Pilkada DKI 2017 Telah Menurun, Kenapa Sebabnya?

Jumlah Golput Pilkada DKI 2017 Telah Menurun, Kenapa Sebabnya?

Berita Terkini - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menuntaskan real count Pilkada DKI Jakarta 2017. Sebanyak 5.563.418 atau 77,1 persen dari total pemilih 7.218.272 orang telah menggunakan hak suaranya. Sisanya, 1.654.854 yang pemilih atau sekitar 22,9 persen tidak menggunakan hak pilihnya alias golput.

Jumlah Golput Pilkada DKI 2017 Telah Menurun, Kenapa Sebabnya?

Angka golput pada Pilkada DKI kali ini sangat menurun sekitar 10 persen dibanding Pilkada DKI Tahun 2012, di mana angka golput telah mencapai 32 persen.

Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno telah menyatakan, turunnya angka golput disebabkan karena sejumlah hal. Yang pertama, meningkatnya kesadaran masyarakat untuk turut menentukan calon pemimpin mereka ke depannya. Selain itu, lanjut nya, figur calon yang ada juga bisa menjadi pemicu orang ke TPS menggunakan hak suaranya.

"Bisa jadi calon yang ada saat ini lebih menarik. Lebih atraktif sehingga masyarakat terdorong untuk berpartisipasi," yang dikatakan Sumarno saat dihubungi http://beritaterkini989.blogspot.co.id/ , Jakarta, pada hari Sabtu (18/2/2017). Tidak hanya itu yang dikatakan dia, sosialisasi intensif dari KPU telah menjadi salah satu variabel golput bisa turun.

"Selain itu secara tidak langsung para calon juga turut melakukan sosialisasi dengan program-program yang di usungnya," yang dikata Sumarno. Meski golput telah menurun, angka tersebut belum juga memenuhi target. DKI, sebagaimana lembaga penyelenggara pilkada daerah lainnya, mentargetkan partipasi pemilih 77,5 persen atau golput 22,5 persen.

"Masih ada selisih nol koma sekian dari yang telah ditargetkan," kata Sumarno. Sementara itu, KPU telah menuntaskan real count Pilkada DKI Jakarta. Hasilnya pada Pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) telah meraih suara ter atas dengan scoor 2.357.637 suara atau 42,96 persen. Pada urutan yang kedua, pasangan Anies-Sandi telah di urutan kedua dengan scoor 2.193.636 suara atau 39,97 persen. Urutan terakhir, pasangan Agus-Sylvi telah meraih scoor 936.609 suara atau 17,07 persen.